Tuesday 30 October 2012

Kue bingke


Minggu, 29 Juli 2012

Alhamdulillah....”hebat anak bunda ini, kuat diajak puasa lho....” JJ. Bisa ikut makan sahur, buka puasa, juga sholat tarawih ...yang lebih terasa indahnya adalah ini kali pertamanya aku menjalani puasa sebagai seorang istri dan calon ibu... JJ.

Hari minggu ini, suamiku mulai berani mengajakku keluar rumah dengan naek sepeda motor. Cihuuyyy... akhirnya bisa sedikit keliling pedalaman (bukan keliling kota neh...hehehe... JJ). Setelah sholat ashar aku dan suami berkeliling pedalaman ke arah kuala pembuang. Yah, semacam “kehidupan” terdekat dari rumah dengan waktu tempuh kurleb 30-45menit... Hemm...banyak juga penjual makanan persiapan buka puasa yang berjajar di sepanjang jalan. Gak jauh beda sama di Jogja sebenernya... Ada salah satu makanan yang membuatku tertarik karena hampir di setiap stand menyajikannya. Kuputuskan beli makanan itu yang berbentuk seperti bunga agak besar dan lembut. Kalo aku bilang seh semacam kue talam ya, tapi di sini disebutnya “kue bingke”. Ada bermacam – macam rasa mulai dari gula merah, kentang dan kelapa muda. Aku memilih yang rasa gula merah dengan harga Rp. 12.000,-. Penasaran pengen tau gimana rasanya.


Sampai di rumah dan setelah tiba waktu berbuka tentunya, kami santaplah kue bingke itu... Seperti dugaanku sebelumnya, rasa dari kue ini manis mirip talam... Tapi dengan ukuran yang sebegitu gedenya gak bisa habis dalam sekali makan neh... Untungnya kue ini bisa tahan sampai 2 hari dengan masuk ke almari es.   

No comments:

Post a Comment